5 Ciri - Ciri Hidup Kita BERTUMBUH

Semua orang pasti menginginkan kehidupan yang berkualitas. Ada perkembangan, pertumbuhan, kemajuan dan peningkatan di segala aspek hidupnya.

Punya mobil 1 ingin punya mobil lagi. Punya rumah 1 ingin nambah rumah lagi. Punya bisnis 1 yang sudah maju ingin buka bisnis lagi. Demikian seterusnya.

Keinginan BERTUMBUH sudah menjadi kebutuhan dan sifat alami manusia normal yang dianugerahi Tuhan segenap potensi dan kemampuan.

Manusia akan galau ketika hidupnya tidak bertumbuh. Maka sungguh aneh kalau ada orang yang mengaku enjoy berada dalam kondisi biasa-biasa dan tetap-tetap saja. Zona nyaman tidak ada perkembangan dan perubahan yang signifikan.

Sebenarnya dalam hati kecilnya ingin berkembang. Tapi karena tidak tau caranya / tidak punya ilmunya, membuat dia takut gagal dan tidak berani mencoba hal - hal baru. Sehingga terpaksa "harus nyaman" menjalani hidup monoton dan rutinitas yang membosankan.

Berikut ini 5 ciri - ciri apakah hidup kita bertumbuh atau tidak. Beserta tips dan langkah - langkah untuk meningkatkan pertumbuhan lebih maksimal lagi

1. Relasi Semakin Bertambah.

Ini adalah ciri-ciri yang paling mudah dilihat. Kita sebagai pebisnis, jika jumlah prospek / customer tidak bertambah maka dipastikan bisnis kita tidak akan bertumbuh. Omsetnya stagnan.

Oleh karena itu para pebisnis giat melakukan promosi dan marketing. Dengan begitu akan menambah jumlah calon pelanggan / klien. Apapun bidang bisnis atau pekerjaannya, kita perlu senantiasa mempeluas network dan membangun relasi dimana saja.

Membangun relasi tidak saja berguna untuk pertumbuhan bisnis, tetapi juga untuk pengembangan diri. Dengan bertemu banyak orang, wawasan dan cara berpikir kita semakin luas. Banyak ide, inspirasi, dan pengetahuan bermanfaat bisa diperoleh.

Jika ingin hidup bertumbuh, kita harus mau membuka diri dan bergaul dengan orang - orang baru, lingkungan baru, serta komunitas baru.

2. Ketrampilan Semakin Bertambah.

Misalkan sebelumnya tidak bisa menulis, sekarang bisa. Sebelumnya tidak bisa memasak, sekarang bisa memasak. Sebelumnya tidak bisa trading forex, sekarang bisa. Sebelumnya tidak bisa berbahasa inggris, sekarang bisa. Dan sebagainya.

Di era sekarang ada banyak ketrampilan baru yang bisa dipelajari. Cara belajarnya juga sangat bervariasi. Bisa lewat online atau offline. Mengikuti berbagai macam kursus, pelatihan, seminar, workshop, atau training. Sangat fleksibel.

Di jaman yang berlimpah informasi dan pengetahuan ini, sayang jika tidak dimanfaatkan dengan baik. Padahal kita bisa mempelajari ketrampilan apa saja sesuai dengan minat ( passion ) kita masing - masing.

Jika ingin hidup bertumbuh, kita harus mau belajar meningkatkan pengetahuan serta memperlengkapi diri dengan ilmu - ilmu baru yang relevan dengan perkembangan jaman ( updated ).

3. Skill Semakin Tajam.

Setiap orang pasti mempunyai keahlian di bidang tertentu. Sebaiknya kita jangan cepat berpuas diri dengan level kemampuan saat ini. Kita harus terus mengasah diri dan tekun berlatih supaya semakin ahli ( expert ) di bidang tersebut.

Saya pernah membaca sebuah buku, ada yang namanya Skala Expertise / level kemampuan :

• Awam ( sekedar tau )
• Pemula ( mulai mencoba )
• Menengah ( banyak berlatih dan memperdalam )
• Ahli ( semakin mahir dan terlatih )
• Kelas Dunia ( lebih dari 10 tahun )

Jika kita ingin hidup bertumbuh, buatlah komitmen bidang mana yang ingin kita kuasai dan fokus mempelajari lebih mendalam sampai expert. Memiliki banyak ketrampilan tapi biasa-biasa saja juga nggak enak. Hidup terasa ngambang, kurang mantap dan tidak percaya diri.

Bagaimana cara mempertajam skill ? Kita harus belajar dari orang-orang yang hebat dan sudah berhasil di bidang yang ingin kita tekuni. Learn from the best. Baca buku-buku mereka, tonton videonya, ikuti seminar / pelatihan yang diadakan. Dapatkan ilmu dan spirit mereka.

4. Tujuan Semakin Bertambah.

Ketika hidup bertumbuh, kita akan selalu memiliki target baru, impian baru, rencana baru dan tujuan baru yang ingin dicapai selanjutnya. Hal ini jelas membuat kita semakin sibuk, banyak urusan, banyak kegiatan dan merasa produktif. Tentu kita harus enjoy dengan berbagai kesibukan yang semakin padat.

Sebenarnya SUKSES maupun GAGAL, keduanya bisa berbahaya jika tidak dikelola dengan baik. Sukses bisa membuat bosan. Gagal bisa membuat down, putus asa dan menyerah.

Oleh karena itu, ketika sukses kita harus punya WHAT NEXT. Impian apa lagi yang belum diwujudkan ? Target apa lagi yang belum diraih ? Ilmu apa lagi yang harus dipelajari ? Dorong diri untuk terus bergerak maju.

Demikian juga ketika gagal, kita harus punya STRONG WHY. Alasan yang kuat mengapa tidak boleh menyerah ? Mengapa impian itu harus diperjuangkan ? Seberapa penting impian itu harus diwujudkan ?

Itulah yang membuat kita terus bersemangat dan mempunyai tujuan. Ada quote bagus dari salah satu motivator,

Saya pernah kehilangan motivasi, tapi saya tidak pernah kehilangan tujuan. Tujuanlah yang membuat saya termotivasi kembali.. ( Bong Chandra )

5. Income / Penghasilan Semakin Meningkat.

Jika kita sudah melakukan ke 4 point di atas dengan sebaik - baiknya, saya yakin OTOMATIS akan diikuti dengan pertumbuhan secara finansial.

Pada artikel sebelumnya bahwa hidup adalah proses pertukaran. Jika kita melakukan yang terbaik maka kita akan menerima yang terbaik juga ( termasuk finansial ).

Mungkin hasilnya tidak langsung diperoleh. Segala sesuatu ada waktunya. Tapi kita harus yakin, sabar dan tetap konsisten melakukan yang terbaik, maka hidup kita akan terus bertumbuh, bermakna dan semakin sukses.

SALAM PROFIT KONSISTEN DAN OPTIMAL.

Silahkan SHARE Jika Bermanfaat.